Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinas PUPR) Provinsi Bengkulu menargetkan pada akhir Tahun 2018, kegiatan Peningkatan Jalan Tebat monok- Sp. Waim- Embong Ijuk Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu selesai secara keseluruhan. Peningkatan jalan hotmix sepanjang + 6,4 Km dimaksudkan sebagai penunjang transportasi untuk meningkatkan perekonomian warga setempat.
Mulyani Toha, Kuasa Pengguna Anggaran Bidang Bina Marga Dinas PUPR Provinsi Bengkulu mengatakan transportasi dan perekonomian merupakan dua hal yang sangat berkaitan. “Kelancaran transportasi untuk menjalankan aktifitas merupakan kebutuhan masyarakat saat ini. Kebutuhan akan transportasi ini tentunya harus di iringi oleh kualitas jalan yang baik. Tidak bisa dipungkiri, jalan yang mulus merupakan tuntutan masyarakat secara keseluruhan sebagai pemenuhan akan mobilitas masyarakat yang tinggi” tutur Mulyani.
Sementara itu Zakaria, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Peningkatan Jalan Tebat monok- Sp. Waim- Embong Ijuk menyatakan kontrol mutu dan kualitas pekerjaan menjadi hal terpenting dalam setiap pekerjaan fisik pembangunan jalan. ”Sebagaimana kita ketahui saat ini kondisi jalan banyak yang mengalami kerusakan baik dikarenakan faktor alam dan faktor yang disebabkan oleh manusia itu sendiri dalam berkendara. Perbaikan dan peningkatan kualitas jalan tentunya harus dilakukan dengan memprioritaskan faktor kenyaman dan keamanan lingkungan bagi pengguna jalan” jelas zakaria.
Dikerjakakan selama 150 hari kalender, PT. Statika Mitra Sarana, pekerjaan fisik di lapangan saat ini telah mencapai progres 60%. Menelan biaya Rp. 19 Miliar yang bersumber dari Dana APBD Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2018, diharapkan hasil peningkatan Jalan Tebat monok- Sp. Waim- Embong Ijuk Kabupaten Kepahiang akan menjawab dan mengakomodir kebutuhan warga Kepahiang secara khusus dan seluruh pengguna jalan akan kemudahan, kenyamanan dan keamanan dalam transportasi untuk menunjang seluruh aktifitas warga. (admin)